Oelamasi, RNC – Bupati Kupang, Korinus Masneno, Kamis (26/8/2021) meresmikan kelompok tani (Poktan) Sumber Makmur di Desa Apren, Kecamatan Amarasi.
Kegiatan diawali dengan pengalungan serta tarian adat dan dihadiri oleh Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Pandapotan Siallagan, Kadis Perindag Adrial Abineno, Sekcam Amarasi Januar Modok, Kades Apren Yorim Rensini, Kepala BPTP NTT (diwakili), Tokoh Agama Pdt. Junaidi Reinnamah, Ketua Poktan Sumber Makmur Welfrit Noti beserta anggotanya.
Poktan yang terbentuk pada 10 April 2019 ini terdiri dari 20 orang anggota dengan lahan seluas 35 hektar. Jenis usaha yang dikembangkan yaitu tanaman pangan berupa padi, jagung, porang dan pisang dan hortikultura seperti tomat, cabai dan buncis. Selain itu, ada juga tanaman perkebunan seperti kelapa dan kemiri serta peternakan seperti sapi sebanyak 45 ekor, ayam buras 350 ekor, ayam KUB 340 ekor serta pengolahan hasil pertanian berupa pembuatan minyak VCO.
Bupati Kupang dalam sambutannya mengatakan poktan merupakan wadah bagi masyarakat untuk membantu kesejahteraan hidup masyarakat. “Terima kasih kepada kades serta tim BPTP yang telah membantu masyarakat hingga saat ini. Saya cukup bangga dengan upaya yang dilakukan Poktan Sumber Makmur. Oleh karena itu, Kades dan jajarannya dituntut untuk secara aktif mendorong masyarakat untuk maju. Saya kaget di sini sudah ada usaha porang serta kelapa yang diproduksikan menjadi VCO dan nata de coco. Jika dikemas dengan baik maka hasilnya memuaskan. Ini merupakan jenis-jenis usaha berkelas yang memiliki harga ekomomis. Semoga jenis-jenis usaha ini bisa dimanfaatkan secara baik,” jelas Masneno.
Tidak hanya itu, putra Amarasi ini juga mengatakan bahwa Pemkab Kupang sudah mengadakan 1.000 anakan kelapa dari Bali. “Tahun ini akan kita hutankan tempat wisata Teres dengan menanam 1.000 kelapa,” kata Masneno.
Ketua Poktan Sumber Makmur, Welfrit Noti dalam laporannya mengatakan dengan terbatasnya kemampuan anggota, fasilitas, modal usaha, bibit tanaman porang serta kemitraan usaha dan legalitas produk, maka diharapkan dukungan Pemda dan pelaku usaha dalam pemberian bimtek hingga legalitas produk agar ke depan usaha kelapa terpadu dan jenis usaha tani lainnya dapat terus dikembangkan.
Pada kesempatan itu, bupati mengukuhkan para pengurus Poktan Sumber Makmur yang akan dibina oleh Dinas Pertanian Kabupaten Kupang. Sekaligus diserahkan sertifikat serta gelar teknologi dan promosi hasil pengolahan minyak kelapa murni (VCO).
(*/rnc08)
